Membicarakan diabetes tidak akan lepas dari pemahaman bagaimana insulin bekerja di dalam tubuh. Dalam tubuh yang normal, insulin diproduksi sendiri oleh tubuh, tepatnya oleh pankreas. Fungsinya adalah menghantarkan glukosa ke dalam sel sel tubuh, otak, jantung, dan lainnya. Glukosa atau gula darah ini merupakan energi yang diperlukan oleh tubuh untuk melakukan aktifitas bergerak, berfikir hingga penyembuhan.
Glukosa sendiri merupakan konversi dari makanan yang kita konsumsi. Dirubah menjadi butiran butiran kecil dalam darah dan ditangkap insulin untuk kemudian dimasukkan kedalam sel sel tubuh. Pada diabetes tipe 1, pankreas tidak dapat memproduksi insulin sendiri. Para ilmuwan meyakini pankreas telah diserang 'sesuatu' sehingga rusak dan tidak dapat lagi memproduksi insulin.
Pada diabetes tipe 2, insulin yang dihasilkan sudah tidak sesuai lagi dengan yang dibutuhkan tubuh, atau insulin yang ditebar ternyata sudah 'kebal' dan tidak dapat lagi menangkap butiran glukosa, sehingga sel sel tubuh perlahan lahan menjadi rusak. Itulah sebabnya proses komplikasi/kerusakan akibat kondisi diabetes tidak terasa, anda tidak menderita rasa sakit yang akut.
Logikanya, demikian pula proses penyembuhan diabetes: mengembalikan fungsi pankreas ke kinerja semula, dan menjadikan sel sel tubuh kembali bisa dipenetrasi gula darah. Sekaligus terjawab pertanyaan: kenapa air seni penderita diabetes dikerubuti semut. Karena glukosa yang tidak diserap tadi dibuang lewat air seni.
Pemahaman cara kerja insulin juga menjawab pertanyaan, kenapa volume dan jenis makanan diabetik (penderita diabetes) perlu dikendalikan. Jawabannya: supaya tubuh kita tidak terbebani gula darah yang berlebihan. Kenapa olah raga diperlukan oleh para diabetik? karena ternyata olah raga bisa meningkatkan kemampuan tubuh menyerap gula darah.
Menjadi diabetik bukan berarti menyiksa diri menghindari makanan yang anda sukai, atau tidak makan sama sekali. Karena makanan yang baik ternyata tetap diperlukan untuk menjadikan otak anda bekerja. Tanpa berpikir, bagaimana anda menghasilkan uang, bukan? Betapa pengetahuan banyak membantu menjelaskan bayak hal tentang diabetes yang sebelumnya anda tidak fahami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar