Terapi Sinar Matahari

Ini yang mungkin baru anda dengar: ekspos singkat ke sinar matahari (tidak lebih dari beberapa menit) menurunkan gula darah dan tekanan darah tingkat. Selain itu, dengan cepat dan signifikan menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Selain itu, terapi matahari membantu kondisi kesehatan berikut: arteriosklerosis, kolitis, anemia, gout, sistitis, TBC, lupus, rheumatoid arthritis, asma, herpes, dan masalah ginjal. 

Terapi ini juga meningkatkan tingkat hormon seks, membantu dalam penurunan berat badan, meningkatkan efisiensi jantung, dan meningkatkan elektrokardiogram (EKG). Selama terapi ini, penting untuk diingat, waktu yang tepat untuk melakukannya hanya pagi dan sore hari, karena hanya pada waktu-waktu itulah terapi matahari menguntungkan bagi tubuh. Hindari paparan antara jam 10:00 dan 03:00 Jangan melihat langsung ke matahari karena dapat merusak mata Anda. Seperti terapi lainnya, untuk mendapatkan manfaat dari terapi matahari ini, jangan lakukan berlebihan.

Nah, menikmati hidup dengan fasilitas gratis dari alam, namun dengan segudang manfaat dapat kita raih dengan berjemur matahari ini. Istilah lain untuk terapi jenis ini adalah heliotherapy, sering juga disebut sun therapy.

Tentu saja menjalani terapi sinar matahari ini tidak melulu dilakukan dengan kegiatan pasif semisal tiduran atau duduk saja. Kita bisa mengkombinasikannya dengan berjalan jalan, bersepeda, atau berenang di pantai. Semuanya dibawa asyik aja.

Tunggu dulu, berenang?
Ternyata berenang merupakan olahraga sempurna untuk diabetes:

1. Memperbaiki penyerapan gula darah
Karena gerakan berenang menguatkan hampir seluruh otot utama tubuh (olahraga lain jarang memiliki kelebihan ini). Dengan demikian, memperbaiki pula tingkat efisiensi dan sensitifitas penyerapan gula darah oleh sel sel tubuh.

2. Olahraga berenang juga mengurangi resiko luka akibat berolahraga. Joging saja masih menyisakan resiko
lecet bila kurang cermat memilih sepatu dan kaus kaki yang tepat. Kolam renang memungkinkan anda mengurangi tarikan gervitasi, sehingga juga mengurangi resiko cedera bagi kaki. Yang mesti diwaspadai adalah kram. Lakukan pemanasan, dan porsi perlahan lahan bila anda baru kembali melakukan aktifitas berenang.

3. Kalori! ya itu! membakar kalori. Penumpukan lemak akibat karbohidrat yang tidak terbakar sangat ditakuti oleh para diabetik. Bisa mengakibatkan obesitas dan memperlambat penyembuhan diabetes. Berenang adalah cara menyenangkan untuk membakar lemak, apalagi bila dilakukan dengan bersama sama dan gembira.

Ada alternatif lain yang lebih menantang. Anda juga bisa melakukan yoga sambil berjemur matahari. Ternyata ada juga gerakan yoga untuk para diabetik.  Silakan menyimak.




Dan... berapa lama anda disarankan untuk melakukan semua ini? hanya 30 menit, 5 hari saja dalam seminggu. Kalau anda berpikir tidak ada waktu karena harus bekerja, sebenarnya tidak juga. Anda bisa mengkonversi kegiatan ala 'berlibur' di atas dengan cara biking to work, di kantor lebih memilih tangga dari pada naik lift, dan parkir agak jauh dari ruang kerja anda. Ada banyak cara untuk berolah raga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar